Marc Marquez Diprediksi Akan Tampil Lebih Agrsif Di MotoGP Ceko Mendatang

Marc Marquez diprediksi bisa tampil lebih agresif di MotoGP Republik Ceko, 7-9 Agustus 2020, usai kembali dari masa cuti pemulihan cedera.
Marquez kemungkinan bakal tampil ngotot meraih podium pertama demi mengejar jarak 50 poin dari Fabio Quartararo. Pembalap Petronas SRT Yamaha itu meraih podium pertama selama dua kali beruntun.

Marquez dalam posisi yang tidak diuntungkan setelah mengalami kecelakaan yang parah di MotoGP Spanyol 2020, di Circuit Jerez 19 Juli lalu. Akibat kecelakaan tersebut Marquez mengalami patah tulang kanan bagian atas, dan membuat dia terpaksa absen di MotoGP Andalusia 2020.
Meski tak satu pun mengantongi poin, pengamat MotoGP asal Italia, Carlo Pernat, menilai peluang juara Marquez masih sangat terbuka. Pernat meyakini Marquez akan melakukan segala cara untuk bisa mengejar ketinggalannya dari Quartararo mulai dari MotoGP Ceko.
"Perebutan gelar juara dunia masih belum selesai. Ketika Marquez telah kembali, saya yakin dia akan melakukan sejumlah cara gila," tutur Pernat melalui.

Pernat sendiri menganggap sangat wajar Marquez tak mau memaksakan diri untuk tampil di MotoGP Andalusia setelah menjalani operasi patah tulang.
"Saya setuju dengan keputusan Marquez. Dia ingin menunjukkan kepada semua orang kalau tank sekalipun tidak bisa menghentikan dia. Dia muncul untuk merusak mental para pembalap lain," kata Pernat.
"Jelas dia tidak bisa membalap. Saya yakin sejak awal dia tahu kalau dia tidak bisa balapan. Dia melakukannya hanya untuk merusak mental para rival. Kembali kurang dari satu pekan setelah kecelakaan jelas sangat mengejutkan semua orang," sambung Pernat.

Quartararo saat ini masih kokoh bertahan di posisi puncak klasemen sementara MotoGP 2020 dengan koleksi 50 poin. Maverick Vinales berada di posisi kedua dengan torehan 40 poin.
Pembalap Ducati Andrea Dovizioso berada di posisi ketiga dengan mengumpulkan 26 poin. Sementara Valentino Rossi menyodok ke posisi kenam setelah berhasil meraih podium ketiga di MotoGP Andalusia 2020.