Spesifikasi Samsung Galaxy Note Fold Telah Bocor Ke Publik

Perusahaan teknologi asal Korea Selatan, Samsung Electronics disebut tengah merampungkan perangkat terbaru mereka yaitu Samsung Galaxy Note Fold. Menariknya, perangkat baru Samsung ini dirancang seperti ponsel lipat.

Spesifikasi singkat mengenai Samsung Galaxy Note Fold telah dibocorkan oleh salah satu penggiat gadget, Concept Creator lewat layanan video streaming Youtube seperti dikutip T3.

Di dalam video yang ia buat, perangkat tersebut akan dibenamkan prosesor anyar Qualcomm Snapdragon 865 atau Samsung Exynos 990, tergantung di mana perangkat tersebut dipasarkan.

Lalu kapasitas RAM yang ditawarkan adalah 16GB. Jika dibandingkan dengan perangkat lipat Samsung yang saat ini ada di pasaran, memori yang disematkan sebesar 126GB dan 512GB.

Beralih ke sisi fotografi, sensor kamera Samsung Galaxy Note Fold memiliki sensor utama 108MP yang dipadukan dengan kamera telefoto 20MP, dan kamera ultra-wide 16MP seperti dilansir Forbes.

Sementara dari sisi tampilan, perangkat menggunakan layar polycarbonate (polikarbonat).

Bahan plastik polikarbonat ini merupakan kelompok polimer termoplastik yang mudah dibentuk. Plastik jenis ini memiliki keunggulan seperti lebih tahan termal dibandingkan dengan plastik jenis lain, tahan terhadap benturan, dan sangat bening.

Selain itu Samsung Galaxy Note Fold akan disematkan S Pen. Saat ini S Pen versi Note 10 atau 10+ diklaim merupakan yang terbaik.

Sebelumnya, Samsung telah meluncurkan ponsel flagship Galaxy Z Flip di San Francisco, Amerika Serikat (AS) pada 11 Februari 2020 waktu setempat. Keunggulan dari ponsel pintar ini adalah layar yang bisa tekuk atau Flex Mode.

Dikabarkan jika desain layar ini cukup mencuri perhatian tidak hanya konsumen, namun juga perusahaan mesin pencari asal AS Google.

Google terpincut dengan fitur layar tekuk atau Flex Mode yang memiliki kemampuan membagi tampilan ponsel menjadi dua layar empat inci, yang masing-masing dapat menampilkan berbagai jenis konten yang disajikan di atas-bawah.

Misalnya, pada bagian atas layar pengguna menonton video lewat Youtube, sedangkan pada bagian bawah pengguna dapat mencari video lain atau sambil membaca komentar.