Header Ads

CORONA MENGHANTUI BANYAK PERUSAHAN DAN PENGUSAHA DI DUNIA SALAH SATU NYA 1.139 HOTEL DI INDONESIA TUTUP SEMENTARA.


Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) mengungkapkan bahwa hingga 1.139 hotel anggota PHRI di seluruh Indonesia ditutup sementara karena penyebaran virus korona pada hari Jumat (3/4). Selain itu, hingga 286 restoran, tempat wisata, dan bisnis hiburan juga mengambil langkah serupa. Presiden PHRI Hariyadi Sukamdani mengatakan mereka harus membuat keputusan karena hanya beberapa tamu yang mengunjunginya, bahkan di beberapa tempat tidak ada tamu.

Dari jumlah tersebut, katanya, sebagian besar menjangkau Jawa Barat. Namun, data tersebut dinamis sesuai dengan perkembangan laporan anggota untuk manajemen PHRI. Mengenai tujuan karyawan, ia menjelaskan bahwa sebagian besar manajer hotel dan restoran memberlakukan cuti yang tidak dibayar. Alasannya adalah bahwa ada penurunan tajam dalam pendapatan hotel dan restoran dan tidak ada pendapatan sama sekali. Untuk sejumlah hotel dan restoran yang masih beroperasi, mereka menerapkan sistem shift untuk karyawan mereka. Tetap saja, operasi hotel dan restoran tidak bekerja 100 persen.

Industri perhotelan adalah salah satu sektor yang paling terpengaruh oleh penyebaran pandemi. Selain menutup sementara operasi, sejumlah hotel telah memukul harga sulit untuk menarik pelanggan. Beberapa hotel di Makassar, misalnya, menawarkan diskon biaya akomodasi mulai Rp650 ribu per malam menjadi hanya Rp454.545 per malam. Manajer Penjualan dan Pemasaran Hotel Gammara Makassar Surya Arifin mengatakan kelompoknya telah memodifikasi program WFH untuk bekerja dari Gammara. Tujuannya agar penduduk Makassar dapat bekerja sambil menikmati fasilitas hotel.

Tidak ada komentar