Header Ads

Erling Haaland Pemain Bola Yang Menyukai Lagu Bertema Liga Champions

Erling Haaland: The love affair begins in Dortmund as a star is ...Erling Haaland menjadi salah satu pemain yang masuk dalam pantauan klub-klub tenar ternyata memiliki kegemaran mendengarkan lagu yang tema Liga Champions.
Sejak tampil gemilang bersama Red Bull Salzburg pada putaran pertama musim ini, Haaland memikat kesebelasan-kesebelasan top di Eropa.

Tak tergoda iming-iming klub bernama besar, Haaland kemudian memutuskan pindah ke Borussia Dortmund pada pertengahan musim dan melanjutkan aksi kepiawaian mencetak gol. Sebelum kompetisi dihentikan karena pandemi virus corona, pemain 19 tahun itu mencetak 39 gol dari 33 laga pada musim ini.
Tampil prima bersama Dortmund dan mempertahankan catatan sebagai penyerang ulung, bahkan menciptakan beragam rekor, Haaland semakin menarik perhatian.
Real Madrid, Juventus, Manchester United adalah kesebelasan klub yang sedang memburu putra mantan pemain Manchester City, Alf Inge Haaland.

Dibesarkan di keluarga pesepak bola, Haaland kecil sudah tak asing dengan lapangan hijau. Liga Champions adalah salah satu tontonan kegemarannya. Lagu Liga Champions pun diakuinya sebagai tembang yang ia suka.
"Saya mendengar lagu Liga Champions sejak saya masih kecil, dan itu mungkin lagu favorit saya. Mendengarnya di stadion sungguh luar biasa," kata Haaland.

Soal kegemaran mendengarkan lagu Liga Champions bukan hanya keluar dari mulut pemain bertinggi 194cm tersebut. Mantan rekannya di RB Salzburg pun menceritakan pernah bersua Halland yang sedang berkendara sambil mendengarkan lagu tema kompetisi sepak bola nomor satu antarklub di Eropa tersebut.
Bisa jadi lagu tema membuatnya tampil penuh semangat di Liga Champions. Haaland mencetak beberapa rekor di ajang tersebut.
Dengan mencetak 10 gol, pemain timnas Norwegia itu mengikuti jejak Roberto Firmino dan Sadio Mane yang bisa mencetak jumlah yang sama pada musim debut di Liga Champions.

Pemain yang pernah menjadi anak asuh Ole Gunnar Solskjaer di Molde itu juga menjadi pesepakbola muda pertama yang bisa mencetak 10 gol di Liga Champions dalam satu musim saja. Sebelumnya ada Kylian Mbappe, namun pemain PSG itu membutuhkan waktu dua musim.
Melesatkan 10 gol dari tujuh pertandingan membuatnya menjadi pemain tercepat yang mampu mencetak gol dalam jumlah double digit di Liga Champions.
Haaland juga merupakan satu-satunya pemain Dortmund yang bisa mencetak gol pada musim debut di Bundesliga, Piala Jerman, dan Liga Champions.

Selain rekor-rekor di kompetisi antarklub tersebut, Haaland juga membukukan pencapaian hebat lainnya bersama Die Borussen.
Di tengah ketidakpastian Liga Champions musim ini yang terimbas pandemi virus corona, langkah Haaland sudah berakhir seiring dengan kekalahan Dortmund dari Paris Saint- Germain.
Haaland menempati peringkat kedua dalam daftar pencetak gol terbanyak, terpaut satu gol dari Robert Lewandowski yang berhasil mencetak 11 gol.

Tentu langkah Haaland di Liga Champions masih bisa berlanjut pada musim-musim selanjutnya. Rekor-rekor lain pun bisa saja dibuat oleh Haaland.
Seandainya Haaland bergabung dengan klub yang lebih baik, kans meraih gelar Liga Champions kemungkinan akan terbuka lebar dan pemilik rekor dunia lompat jauh untuk bocah usia lima tahun itu bisa mendengarkan lagu Liga Champions dengan senyum kemenangan.

Tidak ada komentar