Liverpool Menjadi Salah Satu Klub Dari Lima Klub Yang Disanksi UEFA

Badan Sepak Bola Eropa atau UEFA menjatuhkan sanksi denda kepada lima klub Liga Inggris termasuk dengan Liverpool.

Selain Liverpool, empat klub Premier League lain yang terkena sanksi dari UEFA adalah Manchester City, Manchester United, Tottenham Hotspur, dan Wolverhampton Wanderers.

Sanksi tersebut didapat setelah menjalani pertandingan di Liga Champions dan Liga Europa.

Juara bertahan Liga Champions, Liverpool, didenda 2.881 poundsterling atau sekitar Rp58,2 juta akibat ulah suporter yang menyalakan flare jelang leg kedua babak 16 besar Liga Champions melawan Atletico Madrid di Stadion Anfield pada 11 Maret.

The Reds akhirnya tersingkir setelah menderita kekalahan 2-3 di laga tersebut. Skuat arahan Jurgen Klopp kalah agregat 2-4 karena sebelumnya dikalahkann dengan skor 0-1 di Madrid.

Sementara Man City harus membayar denda karena pelanggaran penempatan logo di jersey latihan saat menghadapi Real Madrid di Bernabeu. The Citizen didenda 2.657 poundsterling atau Rp 53,8 juta.

City menang 2-1 atas Madrid di laga tersebut namun belum sempat memainkan leg kedua karena penundaan pertandingan karena wabah virus corona.

Kemudian, Man United juga didenda 19.648 poundsterling karena suporter mereka memblokir jalan-jalan umum selama pertandingan Liga Europa melawan Club Brugge, 27 Februari.

Tottenham juga didenda 17.714 poundsterling atau sekitar Rp358 juta akibat terlambat kick off saat menghadapi RB Leipzig di leg pertama 16 besar Liga Champions, 19 Februari. Pelatih Jose Mourinho dianggap sebagai orang yang bertanggung jawab pada laga yang berujung kekalahan Spurs 0-1.

Wolves juga didenda karena keterlambatan kick off pada saat melawan Espanyol, 27 Februari. Akibatnya mereka harus membayar denda sebesar 8.858 poundsterling atau Rp179 juta.

Selain lima klub Inggris, UEFA juga memberi sanksi kepada Atletico Madrid, Leipzig, Espanyol, dan Club Brugge.