Fitur Terbaru Dari Android 11 Yang Baru Di umumkan

Google dikabarkan melakukan sejumlah perubahan melalui Android 11 Developer Preview 3 yang baru saja dirilis. Satu pembaruan yang akan dinikmati oleh semua pengguna Android adalah kemampuan untuk membatalkan atau mengembalikan aplikasi terbaru yang sudah ditutup (close).

Mengembalikan aplikasi yang ditutup itu sederhana. Sama seperti ketika melakukan geser ke atas untuk menutupnya, usapan ke bawah segera setelah gerakan awal ternyata dapat mengembalikan aplikasi yang sebelumnya sudah ditutup tersebut.

Fitur tersebut hanya berfungsi pada satu waktu tindakan penutupan. Jika tidak melakukan swipe segera setelah menutup aplikasi, maka pengguna tidak akan bisa mengembalikannya.

Tidak disarankan untuk membersihkan aplikasi secara sering karena akan membuat penggunaan baterai jauh lebih boros dan aplikasi akan membutuhkan waktu lebih lama untuk dibuka saat berikutnya.

Tetapi, bagi Anda yang menutup aplikasi setelah selesai menggunakannya, Anda akan  lebih menghargai penambahan fitur multitasking Android 11 yang lebih halus dan intuitif ini.

Fitur baru itu membuat pengguna Android 11 dapat dengan mudah mengembalikan aplikasi ke menu itu hanya dengan melakukan swipe layar aplikasi yang sedang terbuka.

Fitur tersebut memang memiliki keterbatasan karena hanya akan berfungsi untuk satu aplikasi. Misalnya, ketika pengguna menutup aplikasi seperti Spotify dan Twitter, hanya Twitter yang dapat kembali.

Google juga hanya memberi kepada penggunanya waktu beberapa detik untuk mengembalikan aplikasi tersebut  jika mereka menutupnya secara tidak sengaja.

Sebelumnya, fitur baru Android 11 juga memungkinkan pengguna dapat menarik kembali izin dari aplikasi yang tidak digunakan dalam jangka waktu yang lama. 

Dinonaktifkan secara default, pengaturan menarik kembali izin otomatis ini dapat ditemukan pada halaman pengaturan App Permission untuk masing-masing aplikasi.

Caranya, pengguna dapat mengarah ke Settings, Apps & Notifications, Nama aplikasi tertentu, dan kemudian Permissions. Namun, tidak semua mendapat izin untuk diubah dan kemampuan ini bergantung kepada aplikasi yang terlibat.

Fitur lain adalah memungkinkan penggunanya untuk menghilangkan notifikasi via gestur usap termasuk notifikasi yang tengah berjalan.  Notifikasi tengah berjalan ini juga digunakan untuk mencegah sistem menutup aplikasi yang sedang digunakan dan berjalan di latar belakang. 

Saat notifikasi tengah berjalan diusap untuk ditutup, pengguna akan dapat melihat daftar baru bertajuk Apps Active in Background, yang menampilkan aplikasi dengan notifikasi tersebut. Jika pengguna mengetuk salah satu aplikasi di daftar ini, maka aplikasi akan diboyong kembali ke bagian notifikasi reguler.

Hal ini disebut berguna untuk pengguna Android yang tidak ingin atau tidak butuh melihat notifikasi tertentu.