Karena Bermasalah Dengan Giginya Aly Cissokho Batal Untuk Pindah Ke AC Milan

AC Milan pernah nyaris merekrut bek muda berpotensi, Aly Cissokho, pada 2009 lalu. Namun, transfer ini batal terjadi gara-gara gigi sang pemain.

Semua bermula dari ketertarikan Milan memboyong Cissokho ke San Siro. Rossoneri tertarik memboyong Cissokho karena pemain yang saat itu berusia 21 tahun tampil dengan luar biasa di pos bek sayap kiri Porto.

Di musim tersebut, Cissokho menjadi salah satu sosok penting di balik kesuksesan Porto meraih dua gelar domestik. Cissokho mengantarkan Porto mempertahankan gelar Piala Liga Portugal untuk kali keempat secara beruntun dan juara Piala Portugal.

Di Liga Champions, Cissokho membawa Porto lolos sampai ke perempat final sebelum dihentikan klub papan atas Inggris, Manchester United. Cissokho dkk tersingkir karena kalah agregat 2-3 dari The Red Devils.

Jelang awal musim baru, Milan menawarkan dana 15 juta euro yang disambut positif oleh Porto. Kesepakatan terkait transfer telah dicapai oleh kedua belah pihak.

Cissokho menjalani tes kesehatan yang merupakan tahapan sebelum resmi berseragam tim kota mode. Saat tes medis pertama, Cissokho dinyatakan telah tidak lolos karena bermasalah di bagian giginya.

Pemain yang mengoleksi satu caps bersama timnas Prancis itu lantas diberikan kesempatan tes medis untuk kali kedua dan dinyatakan lolos.

Namun, Milan tidak mau mengambil risiko. Masalah di gigi Cissokho dinilai bisa membuat sang pemain mudah mengalami cedera otot dan berpengaruh pada fisik pemain kelahiran Blois, Prancis tersebut.

Milan tidak ingin mengambil risiko tersebut. Tim yang identik dengan warna merah dan hitam itu kemudian coba lebih dulu meminjam Cissokho.

Rencana Milan meminjam Cissokho tak berjalan mulus. Wakil Presiden AC Milan, Adriano Galliani, menyebut Porto mematok harga terlalu tinggi sehingga proses transfer dibatalkan.

 "Permintaan mereka untuk skema peminjaman pemain terlalu tinggi. Transfer sudah berakhir," kata Galliani.

Gagal pindah ke Milan, Cissokho lantas dipinang oleh Lyon dengan nilai transfer 15 juta euro untuk kontrak selama lima tahun. Tiga musim di Lyon, Cissokho kemudian pindah ke Valencia, Liverpool (pinjaman), Aston Villa, Porto (pinjaman), Olympiakos (pinjaman), Yeni Malatyaspor, dan Antalyaspor.

Tahun 2014, Cissokho pun membeberkan penyebab kegagalan dirinya berseragam Milan. Ia mengungkapkan kegagalannya pindah ke Italia karena Milan ingin membuat kesepakatan yang berbeda dengan Porto.

"Milan mengatakan ada sedikit masalah dengan tubuh saya, yang berkaitan dengan gigi. Itu hanya alasan karena saya telah menyelesaikan tes medis hanya dalam waktu dua jam," kata Cissokho.