Header Ads

Lautaro Martinez Pemain yang Ditargetkan Barcelona Yang Telah Menolak Ajakan Real Madrid

Manchester City Willing To Pay Inter Striker Lautaro Martinez ...Lautaro Martinez belakangan gencar disebut dalam gosip transfer pemain lantaran memiliki peluang bergabung dengan Barcelona dan bermain bersama Lionel Messi.
Martinez baru saja menjalani musim kedua bersama Inter Milan setelah dibeli dari kesebelasan asal Argentina, Racing Club.

Lulus dari akademi Racing, Martinez mengawali karier profesional pada 2015. Sebagai pendatang baru, Martinez tidak langsung mendapat tempat. Kendati demikian, Martinez sudah mendapat tawaran dari Real Madrid.
Iming-iming bermain di klub besar tak membuat Martinez percaya diri. Sang ayah menuturkan anaknya belum siap betul untuk merantau ke Eropa.
Cedera striker senior Lisandro Lopez pada 2016/2017 menjadi berkah bagi Martinez yang kemudian mendapat celah untuk masuk sebagai pengganti di tim utama Racing. Martinez tak menyia-nyiakan kesempatan tersebut.

Kegemilangan Martinez bersama Racing mengantarkan pemain kelahiran Bahia Bianca itu ke timnas Argentina U-20 dan melaju ke Piala Dunia kelompok umur. Di Piala Dunia U-20 2017, Martinez pulang lebih cepat karena Argentina tersisih di fase grup.
Pada akhir 2017, Martinez sempat dikabarkan menjalani tes medis bersama Atletico Madrid. Pihak Racing yang mengetahui hal tersebut berang menuding Los Colchoneros tidak meminta izin secara baik-baik.

Martinez pun melanjutkan karier bersama Racing pada 2017/2018. Jumlah golnya telah mencapai 18 atau dua kali lipat dibanding musim sebelumnya.
Potensi pemain berposisi striker itu kemudian dilirik oleh Inter Milan. Berbeda dengan pendekatan dua klub Madrid yang menemui kegagalan, La Beneamata berhasil mendapatkan Martinez dengan harga 22,7 juta euro.
Dalam formasi striker tunggal yang digunakan Luciano Spalletti, Martinez harus bergantian tampil sebagai ujung tombak dengan Mauro Icardi. Martinez bermain 27 kali di kompetisi domestik, namun hanya 13 kali tampil sejak menit pertama.
Secara keseluruhan pada musim debut membela Il Biscione, Martinez main 35 kali dan mencetak sembilan gol.

Progres terlihat ketika Martinez memasuki musim kedua di Inter. Kedatangan Antonio Conte menggantikan Spalletti membawa dampak positif. Mantan gelandang timnas Italia itu kerap menampilkan formasi yang menurunkan dua striker sebagai andalan. Duet Martinez dan Romelu Lukaku menjadi momok bagi barisan pertahanan lawan.
Pilihan Conte yang lebih sering memanfaatkan serangan balik juga cocok dengan kecepatan yang dimiliki Martinez. Sementara pada saat dilatih Spalletti, Inter lebih sering menguasai bola dan pertahanan lawan sudah siap dengan blok yang rendah mengantisipasi Martinez yang siap berlari. Selain itu Spalletti juga memilih memanfaatkan sayap dan umpan silang yang tidak akrab dengan tubuh setinggi 174cm milik Martinez.

Hingga musim kedua di Inter, yang masih belum tuntas terkait dengan virus corona, Martinez sudah bermain 31 kali atau lebih sedikit lima kali dibandingkan dengan musim lalu namun berhasil mencetak 16 gol di berbagai ajang kompetisi.
Kepiawaian Martinez menjadi juru gedor tampak klop dengan usia Luis Suarez yang menua. Barcelona tampak sebagai opsi yang masuk akal bagi pemilik 17 caps serta sembilan gol di Timnas Argentina.
Bisa jadi transfer ke Barcelona kelak bukan sekadar rumor transfer belaka dan Martinez bisa saja mewujudkan impiannya bermain dengan sang idola, Messi, bekerja sama membobol dua klub ibu kota yang dahulu pernah diminatinya.

Tidak ada komentar