Header Ads

Van Dijk Menghawatirkan Virus Corona Dapat Merusak Perayaan Juara Liverpool

Bek Liverpool, Virgil Van Dijk, mengaku perayaan juara Liverpool yang pertama di era Premier League akan terasa sepi tanpa kehadiran penonton karena virus corona.
Liverpool memang sudah berada di ambang juara, namun kini nasib gelar The Reds masih belum jelas karena Liga Inggris masih dihentikan sementara ini.

Van Dijk menegaskan jika Liverpool benar-benar akan meraih gelar juara Liga Inggris yang ke-19, maka ia berharap pendukung Merseyside Merah dapat menyaksikan pesta tersebut di dalam stadion.
"Jika kami meraihnya di stadion kosong dan ketidak adanya para fans yang berada di sana, saya merasa patah hati. Tentu jika tidak ada para fans di Anfield akan menjadi sebuah pukulan, tidak ada yang ingin bermain tanpa para fans," ucap mantan pemain Southampton itu dikutip dari Sky Sports.
"Sampai ada keputusan yang akan dibuat, kami harus mengikutinya. Ketika itu terjadi, kami tetap akan membawa  gelar untuk fans kami, tentu saja," sambung pemain timnas Belanda itu.

Setelah Liga Inggris dipastikan dihentikan, belum ada kejelasan lagi mengenai kelanjutan salah satu kompetisi sepak bola terkemuka di dunia itu.
Rapat Premier League akan berlangsung Kamis untuk membicarakan cara mengakhiri musim ini. Selain rapat tersebut, pertemuan dengan UEFA mengenai masa depan sepak bola Eropa pada musim ini juga bakal menentukan langkah Liverpool menuju ke tangga juara.

Liverpool pada saat ini menduduki peringkat pertama Liga Inggris dengan perolehan angka 82 poin atau unggul 25 poin dari Manchester City yang menduduki peringkat kedua.
Setelah tersisih di Piala Liga, Piala FA, dan Liga Champions, gelar liga domestik adalah satu-satunya kans Liverpool naik podium. Kendati demikian trofi tersebut bakal tetap terasa spesial karena Merseyside Merah tak pernah mengangkat Piala di kancah domestik selama 30 tahun.

Tidak ada komentar