Header Ads

Karena Virus Corona F1 GP Australia 2020 Terancam Batal

F1 GP Australia 2020 yang dijadwalkan jadi pembuka pada 15 Maret mendatang terancam batal berlangsung karena maraknya virus Corona.
Pemerintah Australia telah memutuskan untuk melakukan pemeriksaan yang lebih ketat kepada orang-orang asal Italia guna mencegah penyebaran virus Corona. Jika ada orang yang berasal dari Italia yang gagal melewati tes maka bakal ditolak untuk menginjakkan kaki di Australia.

Kebijakan tersebut bisa saja mengganjal keikutsertaan dua tim F1, Ferrari dan Alpha Tauri, yang bermarkas di Italia untuk mengikuti balapan di Cirkuit Albert Park, Melbourne.
Menanggapi dampak pemeriksaan yang ketat diberlakukan di Australia, Direktur Utama F1 Ross Brawn menilai balapan jet darat di Negeri Kanguru bisa saja dibatalkan karena kondisi tersebut dinilai tak adil bagi Ferrari dan Alpha Tauri.

Sementara CEO Australian Grand Prix Corporation (AGPC) Andrew Westacott masih yakin bahwa balapan bakal tetap akan berlangsung sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
"Semua bakal berlangsung pekan depan. Ada 50 pekerja dari Formula 1 yang sudah ada di Albert Park sejak beberapa hari terakhir. Barang-barang tiba antara besok dan Sabtu atau Minggu di [bandara] Avalon. Semua orang dari dunia Formula 1, termasuk tim [Italia] tiba [hari ini] sampai Selasa pekan depan," kata Westacott dikutip dari Motorsport.

Italia menjadi negara Eropa dengan jumlah kasus virus Corona terbesar, mencapai 3.089 orang. Dari jumlah tersebut, 276 orang dinyatakan sembuh.
Pemerintah Italia juga tekah menerapkan kebijakan pertandingan sepak bola tanpa penonton di kompetisi lokal termasuk laga Liga Italia Serie A.
Pusat penyebaran virus corona di Italia terjadi di Lombardia-Milan, serta Bologna dan Venesia.

Tidak ada komentar