Header Ads

Mantan Pemain Liverpool Jamie Carragher Tidak setuju Liverpool Juara Tanpa Menyelesaikan Liga

Mantan bek tengah Liverpool, Jamie Carragher, tidakk setuju The Reds meraih gelar Premier League musim ini tanpa benar-benar menuntaskan semua pertandingan yang kini terganggu virus corona.
Carragher menilai pendapat-pendapat yang berkembang soal penobatan Liverpool untuk menjadi juara Liga Inggris tidak dapat dibenarkan.

"Saya rasa ini akan menjadi kacau. Saya tidak mengatakan Liverpool harus diberi gelar, bagi saya, jika liga tidak diselesaikan ada sesuatu yang mengganjal. Kita tahu Liverpool bakal menjadi juara liga, tetapi jika liga berhenti, ada sesuatu yang tidak benar. Akan ada sesuatu yang mengganjal tentang itu," kata Carragher.
Secara lebih luas, Carragher menilai liga sepak bola harus tetap berjalan demi keberlangsungan klub dan kompetisi pada masa yang akan datang.

"Liverpool bukanlah hal yang utama, ada tim-tim yang bakal kehilangan banyak uang di divisi yang berbeda. Bagaimana pengaruhnya terhadap Liga Champions? Musim ini harus diselesaikan karena memiliki dampak untuk kompetisi Eropa pada musim depan."
"Kapanpun tanggalnya kita harus kembali bermain, meskipun itu Agustus atau September, ini harus diselesaikan dan Anda harus kreatif pada musim depan. Bagaimanapun mereka akan menemukan jalannya," sambung dari Carragher.

Virus corona yang menjalar ke seluruh dunia membuat Liga Inggris harus dihentikan sementara hingga akhir April. Sementara Liverpool yang saat ini berada di puncak klasemen sudah mengumpulkan keunggulan hingga 25 poin di atas Manchester City yang berada di peringkat kedua.
Tak hanya mengacak-acak jadwal Liga Inggris, virus corona juga menjangkiti beberapa pelaku sepak bola di Inggris. Manajer Arsenal, Mikel Arteta, adalah sosok pertama di Premier League yang diketahui positif mengalami COVID-19. Setelah itu pemain Chelsea Callum Hudson-Odoi juga dinyatakan resmi terjangkit virus corona.

Tidak ada komentar