Header Ads

Messi Dan Kawan-Kawan Masih Trauma Akibat Kalahnya Dari Liverpool


Pelatih Barcelona Quique Setien percaya bahwa kekalahan Liverpool masih menghantui rekan-rekan setimnya di depan Napoli di Liga Champions. Dianggap bahwa memori buruk Setien akan sulit hilang dari ingatan Lionel Messi et al. Bahkan ketika ia menjamu Napoli di leg pertama Liga Champions 16 terakhir di stadion San Paolo, Rabu (26/26) jam di pagi hari.

"Sebenarnya, kami jarang berbicara tentang [Roma dan Liverpool], meskipun saya pikir mereka masih ada dalam pikiran," kata Setien dalam sesi konferensi pers, Barcelona harus menerima kebenaran pahit dalam dua musim terakhir di Liga Champions. Fase eliminasi liga. Blaugrana tersingkir dua kali kendati memenangkan kemenangan besar di leg pertama.

Pada musim 2017/2018, Barcelona menyingkirkan AS Roma di perempat final Liga Champions. The Catalans menang 4-1 di leg pertama tetapi kalah 0-3 di leg kedua leg kedua Liga Champions. Kekalahan 0-3 membuat Barcelona tersingkir karena Roma lolos berkat superioritas aturan gol tim tamu. Satu musim kemudian, Barcelona melangkah lebih jauh ke semifinal. Namun, pergerakan tim raksasa liga Spanyol terhenti oleh Liverpool yang keluar sebagai juara di akhir turnamen.

Barcelona mengantongi modal kuat karena menang 3-0 saat bermain di stadion Camp Nou. Namun, keunggulan itu tidak dapat dipertahankan karena Barcelona benar-benar kehilangan 0-4 ketika mereka menerima Liverpool di Stadion Anfield. Kekalahan itu mengulang mimpi buruk Barcelona di markas Roma musim sebelumnya. Tidak lolos ke final juga menyebabkan Barcelona menunda keinginan untuk mengangkat trofi Big Ear lagi. Barcelona menjadi yang terbaik di Liga Champions 2014/2015 ketika ia mengalahkan Juventus 3-1 di Stadion Olympia, Berlin, Jerman. Judul itu adalah yang kelima untuk tim yang berbasis di Camp Nou.

Tidak ada komentar