Real Madrid Akan Menghadapi 11 Laga Tersisa Untuk Mengejar Barcelona

Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane menganggap timnya bakal menghadapi 11 laga tersisa La Liga Spanyol layaknya partai final dalam upaya mengejar Barcelona.
Real Madrid tertinggal dua poin dari Barcelona dengan 11 laga tersisa di La Liga Spanyol musim ini. Dengan kondisi tersebut, Madrid dihadapi misi untuk bisa tampil lebih konsisten di sisa musim.

"Inilah situasi yang ada. Kami punya 11 final dan kami akan mencoba memberikan segalanya untuk memenangkan liga ini," ujar Zidane.
Sisa 11 laga musim ini tidak seperti halnya di musim-musim sebelumnya dengan jeda pertandingan yang lebih lebar. Dengan bermain dalam kondisi pascapandemi, jadwal La Liga Spanyol musim ini bakal berjalan ketat karena mengejar jadwal yang tersisa untuk kompetisi Eropa.

Zidane menganggap jadwal yang padat tersebut tak ubahnya seperti gelaran Piala Dunia. Untuk menghadapi jadwal yang padat, Zidane paham bahwa timnya butuh pemain-pemain berpengalaman yang terbiasa menghadapi tekanan.
"Saya menyukai perbandingan itu [La Liga Spanyol dengan Piala Dunia]. Para pemain Madrid tahu caranya bermain di final atau bermain di babak akhir dalam sebuah turnamen."
"Hal terpenting adalah persiapan dan kami sudah bersiap dengan sangat baik. Saya percaya dengan apa yang telah kami jalani dan kini saatnya untuk menunjukkan hal tersebut di lapangan," ucap pelatih asal Prancis tersebut.

Zidane juga tak terlalu memusingkan status Madrid yang harus pindah ke Stadion Alfredo di Stefano setelah Santiago Bernabeu harus menjalani renovasi.
Tak hanya itu, Zidane juga menerima kenyataan bahwa La Liga musim ini harus dimainkan tanpa adanya kehadiran penonton.
"Di Stefano adalah kandang kami. Kami akan beradaptasi. Kami sudah berlatih di sana dan kami siap untuk bermain di Di Stefano."
"Saya tak suka bermain tanpa adanya kehadiran penonton, itulah yang saya rasakan. Namun hal itu tidak mengganggu antusiasme dari kami saat menyambut kompetisi dimulai kembali," kata Zidane.