Header Ads

Eks Dokter RSPAD Lakukan Penganiayaan


Pensiunan dokter RSPAD lakukan penganiayaan terhadap satpam dan ketua RT. Masih ingat dengan dokter satu ini? Ia sempat melepaskan tembakan saat terlibat keributan dengan petugas parkir di Mal Gandara City. Perkembangan terbaru kepolisian ternyata menerima sejumlah laporan terkait dokter Anwari. Laporan atas dokter Anwari itu diterima Polsek Pesanggrahan dan Polres Jaksel. Kasusnya hampir sama, namun kali ini menggunakan senapan angin.
“Ya kasusnya hampir sama melakukan penganiayaan kemudian juga menggunakan senjata angin, karena senjata apinya sudah kita lakukan penyitaan. Sekarang yang bersangkutan sedang dilakukan proses penyidikan di Polres Metro Jakarta Selatan, di Sat Reskrim,” kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Iwan Kurniawan di Mapolres Jaksel, Senin (30/10).
Jika pada sebelumnya ia melepaskan tembakan dengan menggunakan senapan asli, maka kali ini ia menggunakan senapan angin. Kasus penganiayaan ini terjadi di jalan dan sebuah klinik di Pesanggrahan. Korbannya adalah satpam dan ketua RT.
“Yang kemarin itu lokasinya ada di jalan ya. Yang di klinik korbannya satpam terus Ketua RT. Kan dua korban yang di Pesanggrahan itu, satu di Kebayoran Lama, satu pengerusakan LP nya dibuat di Polres. Tapi kalau yang di Pesanggrahan kemarin yang terkahir menggunakan senapan angin,” katanya.
Pihak kepolisian sendiri menyebutkan bahwa hingga saat ini sudah ada 4 kasus yang dilaporkan, Pihak kepolisian sendiri juga akan mengecek lebih dulu apakah diperlukan tes kejiwaan terhadap pelaku. Dan kemungkinannya adalah Eks Dokter RSPAD ini akan dikenakan pasal penganiayaan dan Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 tentang Senjata Api.
Pihak kepolisian juga belum bisa menjawab apa motif yang melatarbelakangi aksinya tersebut. Ia hanya menjelaskan bahwa senapan angin dibeli secara biasa oleh pelaku. Sementara pistol sudah jelas tidak memiliki izin.
“Ya seperti yang waktu itu kita sampaikanm bahwa dia dapat dari temannya. Tetapi yang bersangkutan tidak bisa menjelaskan siapa temannya itu, karena sudah lama tahun 2000,” jelasnya.

Tidak ada komentar