Header Ads

BERITA HARI INI | KAMI SIAP TEMBAK PESAWAT YANG SEDANG MELINTAS DI ZONA AMAN SURIAH

RUSIAH,TURKI DAN IRAN LARANG JET TEMPUR MELEWATI DI ZONA AMAN SURIAH



Iran, Rusia dan Turki menyepakati perjanjian gencatan senjata atas perang bersaudara di Suriah. Tak hanya itu, ketiga negara tersebut juga membangun empat zona keamanan dalam pembicaraan damai di ibu kota Kazakhstan, Astana.

Dilansir Russian Today penetapan zona aman ini dilakukan di Idlib, Latakia dan Homs, ditambah Aleppo. Dengan kesepakatan tersebut, maka tentara loyalis Presiden Basyar Al Assad serta pasukan pemberontak tidak boleh saling baku tembak di tempat-tempat tersebut.

Zona-zona ini diusulkan oleh Rusia. Mereka mengarahkan untuk memisahkan kelompok ekstremis, seperti ISIS dan Jabhat al-Nusra dari pasukan pemberontak moderat lainnya. Untuk mendukung kesepakatan itu, maka masing-masing pihak dapat mendirikan

Pos pemeriksaan dan pengamatan di sepanjang garis aman. Pos-pos ini nantinya akan mempersilakan pergerakan kebebasan, rakyat sipil dan kelompok kemanusiaan untuk memasuki area tersebut, di bawah kontrol tiga negara tersebut.

Namun demikian, hal itu tidak berlaku untuk pasukan koalisi pimpinan Amerika Serikat. Jet-jet tempur mereka dilarang masuk ke dalam empat zona aman tersebut.

"Atas aksi koalisi di zona aman, mulai dari sekarang zona-zona ini tertutup bagi penerbangan mereka," kata perwakilan Rusia Aleksandr Levrentyev kepada awak jurnalis di Astana.

Meski demikian, pelarangan itu tidak akan mengganggu pembangunan zona aman.

"Sebagai penjamin, kami akan melacak semua aksi di dalamnya. Tentunya tidak ada penerbangan, terutama dari koalisi internasional, yang diizinkan. Dengan atau tanpa pemberitahuan," lanjutnya.

Dia menambahkan, koalisi yang dipimpin AS akan melanjutkan serangan udara dekat Raqqa, ibu kota ISIS, serta sebuah kota dekat Sungai Eufrat serta dekat kota Deir ez-Zor.

Tidak ada komentar