Header Ads

Mundur atau saya Bunuh , Ancaman Duterte Untuk Walikota Yang Terlibat Pengedaran Narkoba

Mundur atau saya Bunuh , Ancaman Duterte Untuk Walikota Yang Terlibat Pengedaran Narkoba

Anda pastinya sudah tidak asing lagi mendengar nama Presiden Filipina  Rodrigo Duterte yang dikenal merupakan salah satu Presiden Asia yang banyak menjadi perbincangan oleh Media internasional terutama terkait caranya memberantas narkoba.

Selain itu , Duterte juga di kenal tidak akan memberikan toleransi bagi pengedar narkoba baik bagi Warga negaranya sendiri bahkan juga WNA Warga Negara Asing. Dan baru-baru ini , Duterte kembali mengejutkan media internasional terkait dengan pernyataanya soal akan membunuh Walikota yang terbukti terlibat dengan peredaran barang haram tersebut.

" Saya sampaikan jika Saya sudah punya siapa saja daftar tersangka. Dan kemudian saya akan cari nama anda (wali kota) di sana. Dan jika nama kalian tertera  di sana, maka Anda benar-benar akan berada dalam masalah.Saya akan memanggil wali kota (yang terlibat narkoba) dan menguncinya dalam satu ruangan dimana hanya akan ada kita berdua. Dan disana anda  hanya perlu memilih, mengundurkan diri dari jabatan atau saya akan benar-benar membunuh anda". Ungkap Presiden Filipina tersebut.

Sementara itu, Presiden Filipina  Rodrigo Duterte sendiri diketahui menjallin hubungan kerjasama bersama Rusia yakni  dengan Vladimir Putin terlkait dalam urusan militer dan juga pertahanakn kedua negara tersebut , Tak lama setelah Filipina memutuskan untuk menjalankan hubungan dengan Amerika Serikat.

Tidak ada komentar