Header Ads

KOMPASQQ - TANDA HUBUNGAN YANG BAHAGIA LEWAT PENELITIAN ILMIAH



apakah kamu sedang berada dalam hubungan yang tepat? apakah kamu merasa menjalani hubungan yang bahagia? hmm ,suah untuk menilai hal-hal seperti itu karena semuannya bersifat subjektif kamu dan pasangan bisa memberi penilaian yang berbeda terhadap hubungan kalian sendiri. lalu ,adakah cara yang paling efektif untuk bisa menilainya? sebuah penelitian dari rotman research intitute,toronto ,memberikan jawabannya untukmu . para penelitian menemukan ciri dari sebuah hubungan yang bahagia . penelitian mengungkapkan bahwa tanda seseorang berada dalam hubungan yang bahagia adalah ketika dia merasa bahagia saat pasangannya bahagia.

tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan rahasia kebahagian yang abadi dalam satu hubungan .para penelitian melakukan studi terkait aktivitas otak dari orang-orang yang berada dalam kehidupan pernikahan yang bahagia. dalam studi ini ,mereka meneliti 14 wanita yang telah menikah kurang lebih dari 40 tahun lamanya .selanjutnya ,penelitian memonitor otak para responde yang tengah melihat beberapa vidio . isi vidio tersebut adalah suami  atau orang asing yang sedang mengekspresikan emosi berbeda-beda . emosi yang di tunjukan dalam vidio ini berbeda dengan label di luar vidio .

tujuannya adalah untuk membuat parah wanita ini terkejut dan nggak menduga dengan emosi yang mereka lihat.hasilnya para responde menunjukan aktivitas otak yang lebih besar saat menyaksikan vidio suaminnya sendiri, namun hanya ketika suaminnya sedang menunjukan emosi positif secara mengejutkan. apa artinya ini?
pada dasarnya ,kalau kamu bahagia saat melihat orang lain bahagia ,tandanya kamu telah menemukan pasangan yang tepat. kalau kamu dan pasangan bisa saling merasakan empati, kamu berhasil memenangkan hubungan itu. penelitian pun menyimpulkan dari hasil penelitian ini bahwa wanita dari hubungan pernikahan yang bahagia lebih sensitif terhadap emosi positif suaminya , dari pada emosi negatifnya (sang suami)

Dr.duana welch menjelaskan ''banyak yang berpikir bahwa kita memilih pasangan yang dapat membantu kita menyelesaikan masalah . tentu tidak benar , dan termaksud dalam hubungan yang baik .tetapi penelitian berhasil menambah bukti bahwa kita seharusnya memilih pasangan yang dapat membuat diri kita terasa nyaman dan bahagia begitu pun sebaliknya.

Tidak ada komentar