Header Ads

Sejumlah Perempuan Ini dijadikan ISIS Pengebom Bunuh Diri

Sejumlah Perempuan Ini dijadikan ISIS Pengebom Bunuh Diri

ISIS ( Islamic State of Iraq ) atau teroris dunia paling di waspadai di dunia memang kerap melakukan tindakan tindakan anarkis mulai dari melakukan teror hingga selalu mencari cara untuk melakukan aksi terorisme.

Dan hingga saat ini , Baku tembak tanpa henti dan penggunaan pengebom bunuh diri terus meningkat di Mosul ketika tentara Irak berupaya mengambil alih kembali kota itu dari kelompok militan itu.

Selain itu saat ini sendiri bukan hanya pria yang menjadi pelaku Bom Bunuh Diri , bahkan saat ini yang menjadi pelaku bunuh diri meningkat dari Pria menjadi perempuan.

Tentara pemerintah Irak sendiri kewalahan karena meningkatnya serangan bom bunuh diri yang dilakukan oleh kelompok militan tersebut.

pertempuran dengan ISIS ini sendiri sudah dilakukan sejak  Oktober 2016 silam. Dimana perperangan ini dilakukan oleh Ribuan pasukan Irak, tentara Peshmerga Kurdi, orang-orang dari berbagai suku Arab, baik yang Sunni maupun Syiah.

Selain itu juga dibantu oleh pesawat tempur koalisi pimpinan Amerika Serikat, ikut terlibat dalam operasi untuk menghancurkan kelompok militan itu.

Sementara itu , pada Januari 2017 kemarin , Pemerintah Irak sudah mengumumkan "pembebasan" wilayah timur Mosul. Tetapi bagian barat Mosul yang dipenuhi gang sempit dan jalanan yang berliku sehingga sangat sulit untuk diambil alih.

Hingga saat ini menurut PBB , Jika setidaknya terdapat  lebih dari lebih 100.000 orqang di Mosul di menyebut ISIS disandera di Mosul. Dimana mereka dijadikan sebagai perisai manusia.

Tidak ada komentar