Jika Solskjaer Jadi Pelatih Tetap MU, Paul Pogba 100 Persen Setuju

Kompasdomino.info - Pogba adalah salah satu pemain yang mengalami masa 'hidup kembali' pada masa kepelatihan Ole Gunnar Solskjaer. Sebelumnya, ia sering menjadi bulan-bulanan kritik karena dianggap tampil inkonsisten dan sering hilang di saat yang dibutuhkan.

Dukungan yang berharap Ole Gunnar Solskjaer menjadi pelatih tetap Manchester United musim depan terus mengalir deras. Kali ini bahkan terlontar dari mulut salah satu pemain The Red Devils sendiri, yakni Paul Pogba.

Entah mengapa, performanya terlihat buruk setiap bermain di MU pada saat itu. Padahal saat bersama Timnas Prancis di ajang Piala Dunia 2018 kemarin, ia tampil cemerlang dan menjadi salah satu kunci keberhasilan Les Blues meraih trofi bergengsi tersebut.

"Tentu saja kami ingin dia bertahan. Hasilnya bagus. Saya punya hubungan yang baik dengannya, dia punya hubungan yang baik dengan para pemain," tutur Pogba seperti yang dikutip dari Daily Mail.

Apapun alasannya, Pogba tetaplah bangkit di era Solskjaer. Catatan sembilan gol dan enam assist dalam 12 laga sejak pelatih asal Norwegia itu tiba di Old Trafford adalah buktinya. Jadi, itulah mengapa Pogba sangat ingin status Solskjaer berubah dari interim ke permanen.

"Saat pemain senang, dia ingin terus merasa senang. Solskjaer pantas mendapatkannya. Dia mengenal klub, tahu segalanya. Dia adalah pelatih gembira yang memberikan kepercayaan diri kembali kepada pemainnya," lanjutnya.

"Mungkin kami kehilangan kepercayaan diri, mungkin ada yang salah. Ada banyak perbincangan di luar yang tidak biasa untuk kami," tambahnya.

Tentu saja banyak yang mempertanyakan mengapa Pogba bisa tampil buruk selama masa kepelatihan Mourinho dulu. Gelandang berumur 26 tahun tersebut tak tahu alasannya, namun juga tidak ingin mencari tahu soal itu.

Perseteruan untuk finis di empat besar adalah perang yang saat ini harus dituntaskan oleh Manchester United. Saat ini, mereka sedang menempati peringkat lima dengan koleksi 58 poin, tertinggal dua angka dari Arsenal yang menempati posisi di atasnya.

"Saya tak senang berbicara soal masa lalu. Saya lebih senang berbicara soal masa depan karena itulah yang penting. Kami lebih baik sekarang dan hasilnya pun brilian. Kami kembali ke empat besar," tandasnya.