Header Ads

ROSSI MASIH BERNASIB SIAL DI MOTOGP BELANDA

Kompasqq

Nasib buruk Valentino Rossi berlanjut pada hari Minggu (30,6). Di MotoGP Belanda pada 2019 setelah The Doctor gagal untuk musim ketiga berturut-turut musim ini. Setelah Rossi menembus sirkuit Assen sepanjang akhir pekan dan harus mulai dari posisi 14, ia hanya menempuh lima putaran dalam balapan MotoGP Belanda pada 2019. Rossi mengalami kecelakaan di tikungan kedelapan dan melibatkan pembalap LCR Honda Takaaki Nakagami.

Rossi mampu menghindari cedera serius meski mengalami kecelakaan besar. Orang Italia itu mendekati Nakagami, yang kesulitan bergerak setelah kecelakaan itu. MotoGP kemudian memastikan bahwa pembalap Jepang itu tidak mengalami cedera serius setelah diuji di ruang medis. Rossi gagal untuk pertama kalinya dalam karir MotoGP-nya tiga kali berturut-turut. Sebelum balapan di Assen, pembalap berusia 40 tahun itu gagal karena kecelakaan di MotoGP Italia dan MotoGP Catalan.

Pada musim 2011 bersama Ducati, Rossi sempat tiga kali beruntun gagal finis (GP Jepang, Australia, dan Valencia). Namun, ketika itu diselingi insiden kecelakaan Marco Simoncelli di GP Malaysia. Musim ini Rossi seperti tidak mampu lepas dari masalah dengan sepeda motor M1. Pada balapan MotoGP Italia, Rossi mengalami kecelakaan bersama Joan Mir pada lap ketujuh setelah start dari posisi ke-18.

Di Catalunya, MotoGP Rossi mengalami nasib buruk. Meskipun The Doctor mulai dari tempat keempat dan memiliki kecepatan untuk memperjuangkan kemenangan, ia mengalami kecelakaan di lap kedua bersama Jorge Lorenzo, Maverick Vinales dan Andrea Dovizioso. Menariknya, Rossi adalah satu-satunya pembalap Yamaha yang tidak menyelesaikan MotoGP Belanda pada 2019. Vinales menang, Fabio Quartararo memenangkan podium ketiga dan Franco Morbidelli finis di urutan kelima.

Yamaha telah berhasil menyelesaikan kemenangan MotoGP sejak Vinales menang di Australia pada Oktober 2018. Bagi Rossi, Doctor belum pernah menang sejak GP di Belanda dua tahun lalu.


Tidak ada komentar